Senin, 05 Desember 2011

Sometimes (Suatu Waktu)





Suatu waktu, ketika semua pelajaran kehidupan telah dipelajari
Dan matahari serta bintang-bintang telah ditempatkan selamanya
Segala sesuatu yang telah kita tolak dengan pertimbangan yang buruk,
Segala sesuatu yang kita tangisi dengan air mata bercucuran
Akan melintas di hadapan kita dari gelapnya malam,
Ketika bintang-bintang bersinar cemerlang di tengah pekatnya biru,
Kita akan melihat bagaimana semua rencana ALLAH itu baik,
Dan apa yang terlihat sebagai celaan adalah kasih yang sesungguhnya.
Maka berpuas dirilah;
Rencana-rencana ALLAH, berkembang seperti bunga lili yang putih dan murni;
Kita tidak boleh merobek kelopaknya yang tertutup,-
Waktu akan menyingkapkan piala emas.
Dan jika, melalui kesabaran, kita mencapai tanah
Dimana kaki yang lelah dan tak beralas, dapat beristirahat,
Ketika kita dengan jelas bisa melihat dan menegrti,
Saya rasa saat itulah kita akan berkata, "ALLAH tahu yang terbaik!"

- May Riley Smith

Minggu, 27 November 2011

Kutipan-kutipan Favorit

Ketabahan, itulah bertahan;
Kesabaran, itulah menahan;
Berharap, itulah menengadah;
Ketaatan, itulah mempersiapkan diri untuk pergi atau melakukan;
Mendengar, itulah diam dan tenang agar mendengar.
Quiet Talks on Prayer)



Biarlah kami memilih kebenaran, meski sulit, daripada kesalahan walaupun itu lebih mudah. Dan biarlah kami tidak puas dengan 'setengah benar' bila kebenaran yang seutuhnya bisa dimenangkan. Berilah kami keberanian dan tidak mengenal rasa takut bila kebenaran terancam. ('Cadet Prayer' - West Point)



"Setiap orang dapat menanggung bebannya hingga malam hari, betapapun beratnya beban itu. Setiap orang dapat melakukan tugasnya untuk satu hari, betapapun sukarnya pekerjaan itu. Setiap orang dapat hidup dengan manis, dengan sabar, dengan penuh kasih, dengan kemurnian, sampai matahari terbenam. Dan inilah arti hidup sesungguhnya". (Robert Louis Stevenson)



Ajarku merasakan Engkau selalu dekat;
Ajarku pergumulan jiwa yang harus ditanggung--
Untuk memeriksa keraguan yang timbul, keluh pemberontakan;
Ajarku bersabar menanti doa yang tak terjawab. (George Croly)


Tuhan, aku telah mengatakan ya untuk selama-lamanya. Biarlah aku tidak akan pernah menengok ke belakang setelah aku meletakkan tanganku pada bajak. Luruskanlah Jalan Salib bagiku. Berikanlah kepadaku kasih sehingga tidak ada ruang untuk pikiran atau langkah yang tidak patuh. (E.E - Passion & Purity)


Karena waktu dan dunia terus bergerak, perubahan adalah hukum kehidupan. Mereka yang hanya memandang pada masa lalu dan masa kini pasti akan kehilangan masa depan.
(John F. Kennedy)



Penilaian utama bagi seseorang bukanlah dimana ia berdiri ketika saat-saat aman dan nyaman, tetapi dimana ia berdiri ketika saat-saat penuh tantangan dan kontroversi... (Martin Luther King)

Selingan cerita dari Kantor

Dari bulan Oktober kemaren saya merangkap kerja menjadi operator untuk pembuatan E-KTP dan akan selesai Desember nanti :)
Dan sejauh ini banyak hal-hal lucu yang terjadi he..he.. dan saat ini aku ingin berbagi beberapa :

Seperti biasa begitu penduduk datang untuk membuat e-KTP kami meminta KTP SIAK/ Kartu Keluarga yang dimiliki oleh penduduk, setelah memasukkan NIK biasanya kami akan membacakan data-data penduduk tersebut :
Operator : Maaf Bapak, golongan darah bapak apa? (karena gol. darahnya kosong)
Penduduk : C, Pak
Operator : Maaf apa pak?
Penduduk : C, Pak (dengan yakin)
Operator : Pernah periksa ya pak?
Penduduk : Iya pak, yang ngeluarin dari POLDA
Operator : Bisa kami lihat Bapak kartunya ( sudah mulai curiga)
Penduduk : Mengeluarkan dompet dan memberikan kepada operator yang ternyata
adalah Sim C
Alhasil kami yang ada di ruangan itu ketawa ngakak.....


Cerita lainnya, karena di antara petugas yang menjadi operator ini ada yang tidak bisa menyebutkan huruf "r"
Setelah membacakan data penduduk proses selanjutnya adalah foto
Operator : Mohon maaf Pak, jangan bersandal (maksudnya bersandar)
duduk tegak saja Bapa (mengarahkan)
Penduduk : Apa Bapak? (maklum suaranya agak kurang jelas)
Operator : Jangan Bersandal (sekali lagi karena tidak bisa menyebut r )
Penduduk : Akhirnya melepas sendalnya
Operator : @@@@@.........


Kali ini ceritanya dari kesalahanku yang membaca cepat dan akhirnya salah baca :
Operator : Pak Budi (cuma karangan)
Penduduk : Iya bu
Operator : Kelahiran, palangka raya, 15-02-1956, Golongan darah O
Tukang Kawin
Penduduk : Iya bu Tukang Kawin
Operator : Wek maaf Pak, Tukang Listrik, status Kawin
( sambil nahan malu dan mo ketawa)
Penduduk : iya nda papa bu



Masih dari kantor, kejadiannya baru tadi pagi.
Seperti biasa setiap jumat pagi pasti main volly ( walopun hari biasa juga main volly, kecuali hujan. Ceritanya pagi ini ada teman A yang nyuci mobil disamping kantor, trus ada teman B yang nyeletuk : eh Bapak minta mobilnya dicuci sekalian.
Teman A menjawab : Iya, suruh Bapaknya bawa mobilnya kesini biar dicuci. (Tanpa nyadar kalo Bapak ada berdiri dibelakang)
Mendengar itu Bapak langsung ngomong : Oke, tunggu saya bawa mobilnya kesini.
Karena dah terlanjur ngomong gitu, alhasil teman A nyuciin mobil Bapak deh he..he..

Sabtu, 19 November 2011

Hadiah Lajang


Diberkatilah engkau, kaum lajang,
Jangan bicarakan kuatir atau kutuk.
Terlalu banyak yang engkau terima untuk disyukuri,
Oh apakah, yang engkau ingin ketahui.

Tidak ada kesalahan, tidak ada pengarahan
Dalam rancangan ALLAH yang sempurna
Bahwa engkau belum menemukan gadis itimewamu,
Atau pria istimewamu.

ALLAH begitu mengasihimu dan ia memiliki begitu banyak
Untuk diberikan daripada apa yang pernah engkau terima.
Bahwa saat ini DIA sedang memberikan padamu yang terbaik dari-Nya
Engkau harus benar-benar mempercayai-Nya.

Yang terbaik dari-Nya adalah Diri-Nya,
Apa engkau memilikinya secara utuh
Atau hanyalah secuil pada tepinya
Tidak ada orang yang dapat memenuhi kebutuhanmu seperti ALLAH
Pengantin yang cantikpun tidaklah dapat

Jika hidupmu belum lengkap, ketahuilah Yesus
Dan hidupmu akan diisi-Nya
Hanya jika engkau meletakkan-Nya
Sebagai yang pertama setiap harinya
Dan hidup untuk melakukan kehendak-Nya

IA menngaruniakanmu denga ketidakterusikkan
Pengabdian kepada Tuhan
Tidak ada yang dapat merintangimu
Di dalam DIA dan di dalam doa dan di dalam Firman

Kecuali engkau lengah menjaga hatimu
Dan membiarkan yang lain mengambil alih tempat-Nya,
Maka engkau akan kekurangan sukacita, dan damai dan putus asa
Dan tidak mengalami anugerah-Nya.

Jadi berikanlah kembali hatimu kepada ALLAH
Biarlah IA yag menyimpannya dengan aman bagimu
Dan saat menjadi lebih baik dari yang terbaik dari-Nya,
Dia akan membuat tunggalmu menjadi dua.

( Donna L. Mihura )

Senin, 01 Agustus 2011

Weekend




Setiap orang butuh liburan, termasuk aku ^_^
walaupun kondisi keuangan nda terlalu bagus dan nda punya gambaran akan lokasi yg dituju, akhir bulan Juli kemaren aku dan keempat temanku nekad berlibur ke Sampit cuma buat datang ke pantai Ujung Pandaran dan Pantai Sei Bakau.
Bermodal foto dari internet yang seadanya dan ada teman kuliahku yg kebetulan orang Sampit berangkatlah kami.

Perjalanan ke Sampit bisa menggunakan Bis atau Travel dengan lama perjalanan kurang lebih 4 jam dan dari Sampit menuju Pantai Ujung Pandaran dan Pantai Sei Bakau menempuh perjalanan kurang lebih 3 jam dengan menyewa mobil atau menggunakan mobil pribadi. Dan sebaiknya kondisi kendaraan yang digunakan harus diperiksa juga sebelum berangkat karena kita tidak bisa memastikan apa yang akan terjadi diperjalanan dan jangan lupa bawa ban serep.



Sekedar info juga, kalau mau berangkat dari pagi dan berencana pulang sore sebaiknya membawa makanan dari rumah, karena kalau kita pergi diluar musim liburan agak kesulitan mendapatkan makanan. Walaupun ada seperti sebelum Pantai Ujung Pandaran yaitu di daerah Samuda atau sebelum Sei Bakau tapi dengan pilihan makanan yang terbatas seperti mie + telur ^__^


Untuk wisata Pantai Sei bakau, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh Pemerintah Daerahnya yaitu jembatan layang yang menghubungkan ke Pantai yang akan membuat orang tua khawatir mengajak anak-anaknya atau bagi orang yang sudah tua agak susah untuk mencapainya karena sudah lapuk dan tidak diperbaiki. Mungkin sudah jadi hal biasa karena seringkali pemerintah mengabaikan karena tidak ada biaya padahal, kalau dikelola dengan baik bisa menambah PAD. Yah, mungkin bagi pemerintah juga, masyarakat ini mudah menilai dan mengusulkan he..he.. dilihat dari kacamata yg berbeda.



Pada akhirnya, betapa kubersyukur dikasih kesempatan ma Tuhan untuk melihat karya-Nya atas dunia ini. Melihat alam yang indah dan melihat satu lagi daerah baru di daerah bumi Borneo...

Rabu, 15 Juni 2011

25





25 tahun yang lalu aku dilahirkan, sebagai anak kita tidak mungkin memilih siapa yang akan menjadi orang tua kita, di negara mana kita tinggal, bagaimana wajah kita, tapi setiap orang dilahirkan dengan tujuan yang TUHAN inginkan untuk kita kerjakan. Di usia 25 tahun ini, aku masih belum menjadi atau belum mengerjakan kehendak TUHAN dalam hidupku, masih sering membuat orang tuaku kecewa atau bahkan membuat mereka menitikkan air mata. Tapi di usia 25 tahun ini juga TUHAN sudah memberi banyak pertolongan, pelajaran, kekuatan dan harapan bahkan hal-hal yang di luar akal pikiranku sebagai manusia. Jika aku melihat ke belakang dan melihat perjalanan hidup selama 25 tahun ini, aku dibuat tercengang oleh-NYA.

25 tahun adalah sebuah usia yang matang bagi setiap orang, buatku usia adalah pertambahan hari dan hitungan angka, aku merasa masih bayi secara rohani yang masih membutuhkan susu dan bubur belum mampu menguyah makanan berat. Ada banyak hal di hidupku selama 25 tahun ini yang tidka kugunakan untuk mengerjakan kehendak TUHAN, bahkan aku masih belum mengerti jelas apa tujuan hidupku di dunia ini, selain untuk memuliakan DIA.

25 tahun mungkin bagi sebagian orang adalah waktunya untuk memasuki jenjang pernikahan, tapi buatku yang masih belum memiliki pasangan ini, usia 25 mungkin awal dari usia rawan kepanikan he..he..he.. tapi bersyukur kepada TUHAN yang masih menyimpan hatiku untuk seseorang yang Dia sediakan. Akhir-akhir ini, saya memang memikirkan tentang pasangan hidup ini, jujur anak-MU tidak punya bayangan tentang itu semua, rasanya ada sesuatu yang belum anak-Mu selesaikan sehingga bagian itu terkadang terlupana, bahkan anak-Mu mendoakannya hanya sekedarnya.

25, bagaimanakah aku memandangmu?
haruskah aku takut, cemas, bahagia, bingung, panik dan berbagai macam perasaan yang bercampur aduk?
25, aku ingin hidupku tidak hanya berhenti di angka ini, aku ingin ada banyak tahun lagi dalam hidupku, sehingga aku yang tidak sempurna ini bisa menjadi serupa dengan Tuhan Yesus.
25, semoga bisa membuatku memandang hidup ini sebagai kesempatan untuk mengerjakan yang terbaik, mengejar masa depanku, membuka hati untuk seseorang yang Tuhan sediakan, menggerakkan hati untuk memiliki keterbebanan melihat pergumulan pemberitaan Injil, membuka mata terhadap ladang pelayanan, bersungguh-sungguh berdoa, membawa perubahan bagi keluarga dan di lingkungan kerja.

25, selamat datang...
selamat datang kepada bertambahnya umur yang tidak bisa dihindari.
selamat datang untuk keberanian memandang masa depan.
selamat datang sekali lagi, aku siap ^__^
Selamat Ulang Tahun ke-25 untuk diriku sendiri
Semoga Tuhan terus tambahkan umur, memberi kebijaksanaan, menjawab setiap doa dan harapan dan yang terutama hidup dengan visi untuk kemuliaan TUHAN.

Senin, 13 Juni 2011

Lord,
I Pray for a man, that will be a part of my life
A man that relly loves YOU more than everything
A man that will put me in the second place of his heart
A man that lives not for himself but for YOU
The most important is
I Want a heart that really loves and thirsty of YOU
And have a desire to be like JESUS
And he must know for whom and for what he lives
So his life is not useless
Someone that has a wise heart
Not only a smart brain
A man that not only loves me but also respect me
A man that not only adores me
But can warn me when I am wrong
A man that loves me not because of my beuty but my heart
A man that can be my best friend in every time and situation
A man that make feel like a woman when I am beside me

I do not ask for a perfect me
But I ask for an imperfect man

A man that needs my support for his strength
A man that needs my prayer for his life
A man that needs my smile to cover his sadness
A man that needs my love so he feels being loved
A man that needs me to make his life beautiful

And I also ask
Make me be a woman that can make him proud
Give me herat that really LOVES YOU
So I can love him with Your Love
Not love him with my love
Give me Your gentle spirit
So my beauty does not come from my outside but comes from YOU

Give me Your hands
That I always be able to pray for him

Give me Your eyes
So I can see many good things in him
And not the bad one
Give me Your mouth that is filled with Your word
Of wisdom and encouragement
So I can support him everyday
Give me Your lips and I will smile at him every morning

And I want that when we finally meet
Both of us can say
How great Thou Art
I know that YOU want us to met at the right time
And You will make everything beautiful in Your time
Amen
(Grace Suryani Tioso)

Sabtu, 28 Mei 2011

LAJANG





Berhenti berpikir untuk menjemput pangeranmu atau bertindak lebih dahulu, diam dan tunggu ALLAH yang bertindak dan lihat apa yang TUHAN bisa lakukan.
Hal tersulit untuk dilakukan justru adalah diam dan menunggu tanpa melakukan apa-apa.
Beberapa kali aku dekat dengan "someone" dan berpikir orang itu istimewa, tapi kenyataannya semakin dekat dengan orang tersebut, semakin aku melihat bahwa "dia" bukan seperti kriteria yang aku miliki. Dan melupakan adalah proses yang tersulit, berulang kali aku mencoba berkompromi dengan kriteriaku, tapi aku tau itu bukan yang TUHAN kehendaki, dan TUHAN punya cara untuk menjauhkan orang tersebut dariku, walaupun mungkin aku sendiri bergerak memberi sinyal he..he.. dan itu jelas salah.
Terlalu pemilih mungkin itu kesan yang di lihat oleh orang yang tidak mengerti, tapi bagiku pernikahan adalah hal kedua terpenting setelah keselamata. Pernikahan bukan untuk coba-coba karena tidak ada jalan kembali lagi, pernikahan adalah mengerjakan tujuan TUHAN, bukan sebatas beranak cucu dan memenuhi bumi.
Sempat terpikir untuk melajang, atau sampai sekarang masih memikirkan apakah panggilanku untuk melajang ^__^ TUHAN jelas lebih mengerti kesusahan apa yang akan aku alami, pandangan tidak mengerti dari orang lain, pandangan bahwa melajang adalah sebuah kutukan, padahal dalam Alkitab jelas mengatakan bahwa melajang adalah sebuah karunia. I Kor 7 :23 terjemahan Alkitab Versi The Message menerjemahkan :

"Aku ingin sedapat mungkin engkau hidup bebas dari kekuatiran. Jika engkau tidak menikah, egkau dapat dengan bebas berkonsentrasi hanya untuk menyenangkan TUHAN. Pernikahan membuatmu mengalami semua jenis kesulitan, terlilit kehidupan rumah tangga dan ingin menyenangkan pasangan hidupmu, yang akhirnya menuntut lebih banyak perhatianmu. Waktu dan energi yang dihabiskan oleh orang-orang yang menikah untuk saling mengasihi dan membangun dapat digunakan oleh mereka yang tidak menikah untuk menjadi... alat-alat ALLAH yang kudus".

Tidak usah untuk berpikir melajang, dengan status jomblo seperti sekarangpun, aku bisa merasakan kekuatiran orang-orang di sekelilingku, seolah-olah aku sedang menderita pennyakit parah dan harus segera disembuhkan. TUHAN, aku sedang mencari jawaban, dan kadang aku merasa waktu TUHAN begitu lambat dan aku ingin mempercepat prosesnya, tapi sekali lagi aku diajarkan ketika melihat buah yang dikarbit agar cepat matang memang berbeda dengan buah yang memang matang di pohon sesuai waktunya. Indah pada waktu-NYA Tuhan semua yang sudah Engkau sediakan...

Kamis, 26 Mei 2011

Catatanku





Saat ini, aku sedang membaca buku Passion and Purity dari Elizabeth Elliot.
Mungkin, aku terlalu naif memandang segala sesuatu, tapi karena itulah aku membaca buku ini. Ada kata-kata yang buat aku sangat berkesan : "Pernikahan itu seperti Istana di tengah lautan" Kita yang melihatnya tampak indah tapi bagi orang yg mengalaminya itu seperti penjara. Tapi aku percaya, jikalau kita menikah dengan orang yang disiapkan TUHAN maka kebalikannyalah.

Lalu aku berpikirb tentang pernikahan, apakah aku sendiri menyiapkan diri seperti mempelai perempuan yang menunggu kedatangan mempelai pria? Beberapa waktu ini adalah perenungan mendalam, melihat akan keberadaan diri, apa yang aku mau dll.
Apakah ketika aku menulis tentang kata-kata rohani menjadikan aku rohani?
dan apakah itu menimbulkan ketakutan bagi pria-pria yg mencoba mendekatiku,
beberapa orang mengatakan aku baik, bukan cantik atau menarik dan itu menjadi pemikiranku, ditengah dunia yang memebri label cantik sebagai tolak ukur, jadi dimanakah sebenarnya letak label baik? atau itu hanya sekedar cara lain untuk mengatakan penolakan secara halus.

27 Mei 2011 - I Petrus 3 : 3
"Perhiasanmu janganlah secara lahiriah, yaitu dengan mengpang-ngepang rambut, memakai perhiasan emas atau dengan mengenakan pakaian yang indah-indah, tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tentram, yang sangat berharga di mata ALLAH".

Terima kasih karena ALLAH selalu mengingatkanku melalui saat teduh, ketika pikiranku dipenuhi dengan bermacam hal yang membuat aku melupakan bahwa ada TUHAN yang selalu menyertai, DIA mengingatkanku, manusia boleh melihat dan menilai secara fisik, tapi "dia" yang TUHAN sediakan akan bisa mellihat diriku seutuhnya dan menerima setiap kekurangan dan kelebihanku, sebagaimana aku juga belajar menerima kekurangan dan kelebihannya.

Senin, 23 Mei 2011

Menunggu ^^



TUHAN, aku telah mengatakan ya untuk selama-lamanya.
Biarlah aku tidak akan pernah menengok ke belakang
setelah aku meletakkan tanganku pada bajak.
Luruskanlah Jalan Salib bagiku.
Berikanlah kepadaku kasih,
sehingga tidak akan ada ruang untuk pikiran atau langkah yang tidak patuh.

__ Elisabeth Elliot ___



Aku mencari seorang pria dewasa dan seorang raja.
Seorang raja untuk dunia yang indah yang disebut Rumah,
Dan seorang laki-laki dewasa yang pencipta-Nya, yaitu Allah,


1 ilustrasi. Saya bisa mengangkat 1 meja sendirian, saya bisa kerjakan itu sendiri. Tapi kalo ada yang bantu saya, tugas saya lebih ringan.

Saya setuju dengan ilustrasi itu. Lalu Tuhan kasih insight baru kepada saya. Kalau saya butuh waktu 10 menit, dan mengeluarkan kalori 100 kal untuk mengangkat 1 meja sendirian, kalau saya angkat 1 meja berdua mungkin saya ngga perlu mengeluarkan kalori sebanyak itu. Kalau saya sendirian 10 menit cuman bisa angkat 1 meja, kalau berdua 10 menit mungkin bisa angkat 3 meja.

Waah iya ya … kok ngga kepikir! Kalau saya dulu pelayanan sendiri bisa menjangkau kira-kira 4 - 5 org, kalau berdua minimal 2 kalinya. Saya pikir, hemm ini bisa jadi sangat efektif.

bahwa dengan bener-bener mencintai Tuhan saya baru bisa mencintai orang lain. Dan ketika saya mencintai orang lain dengan benar pada waktu itulah saya menunjukkan cinta saya kepada Tuhan. *2 hukum yang terutama. Kasihilah Tuhan dan kasihilah sesamamu.*

Perasaan (passion) adalah sebuah medan perang. Sang Kekasih Jiwa tidak menghentikannya. Itu membuat aku merasa bingung dan tidak mengerti, karena menurutku semestinya IA menghentikannya *menurut saya juga begitu, Madam!!*, tapi Dia tidak menghentikannya. Dia mau kita belajar untuk mengunakan senjata kita.

“Menanti akan Tuhan membutuhkan kerelaan untuk menanggung ketidak pastian, membawa di dalam diri kita pertanyaan yang tidak terjawab, mengangkat hati kepada Tuhan apapun yang muncul di dalam pikiran kita.

Hanya dekat pada Allah saja aku tenang. Dari pada-Nyalah keselamatanku.

Percayalah kepada Dia setiap waktu, hai umat. Curahkanlah isi hatimu di hadapan-Nya, Allah ialah tempat perlindungan kita. (Mazmur 62:1,8)

Tempat perlindungan dari ketakutan akan kehilangan suatu benda berharga yang bernama cinta. Tempat perlindungan dari ketakutan akan hidup dengan kesepian tanpa seseorang I believed I could ever love.”

Masih dari Passion and Purity, ada 1 kutipan dari Ruth Stull

“When my life is broken when given to Jesus, it is because pieces will feed a multitude, while a loaf will satisfy only a little lad (seorang anak kecil).”

Senin, 25 April 2011

Aku bertemu TUHAN...




Aku bertemu Tuhan dalam badai
Di mana Dia menemukanku tidak berpengharapan
Dan Dia merangkulku dengan tangan-Nya
Dan Aku bersyukur kepada-Nya atas badai itu

Aku bertemu Tuhan dalam gelap
Di mana aku mengembara dengan kesulitan yang amat sangat
Dan Dia menangkap tanganku untuk memimpinku
Dan Aku bersyukur kepda-Nya atas gelap itu

Aku bertemu Tuhan dalam kekalahan
Di mana doa mengikuti pengasinganku
Dengan penglihatan dan penaklukan baru
Sekarang aku bersyukur atas kekalahan itu

Aku bertemu Tuhan di dalam sebuah kubur
Di mana Dia menguatkanku untuk menjadi berani
Namun aku gagal dan kemudian Dia menangkapku
Ya, aku bersyukur kepada-Nya atas kubur itu

Aku bertemu Tuhan
Apabila malam menyelimuti cahayaku yang berkelap kelip
Lalu Dia akan mengantarku pada pagi hari
Jauh dari awan dan badai
Di mana aku akan memuji Dia atas malam itu...


Ralp S. Cushman

Minggu, 27 Maret 2011

Note to God



Bertahun-tahun yang lalu, Aku berdoa kepada Tuhan untuk memberikan pasangan hidup, "Engkau tidak memiliki pasangan karena engkau tidak memintanya", Tuhan menjawab. Tidak hanya Aku meminta kepada Tuhan, Aku menjelaskan kriteria pasangan yang kuinginkan. Aku menginginkan pasangan yang baik hati, lembut, mudah mengampuni, hangat, jujur, penuh dengan damai dan sukacita, murah hati, penuh pengertian, pintar, humoris, penuh perhatian. Aku bahkan memberikan kriteria pasangan tersebut secara fisik yang selama ini kuimpikan. Sejalan dengan berlalunya waktu, Aku menambahkan daftar kriteria yang kuinginkan dalam pasanganku.


Suatu malam, dalam doa, Tuhan berkata dalam hatiku," Hamba-Ku, Aku tidak dapat memberikan apa yang engkau inginkan. " Aku bertanya, "Mengapa Tuhan?" dan Ia menjawab, " Karena Aku adalah Tuhan dan Aku adalah Adil. Aku adalah Kebenaran dan segala yang Aku lakukan adalah benar." " Aku bertanya lagi, "Tuhan, aku tidak mengerti mengapa aku tidak dapat memperoleh apa yang aku pinta dari-Mu?" " Jawab Tuhan, "Aku akan menjelaskannya kepada-Mu, Adalah suatu ketidak adilan dan ketidak benaran bagi-Ku untuk memenuhi keinginanmu karena Aku tidak dapat memberikan sesuatu yang bukan seperti engkau. Tidaklah adil bagi-Ku untuk memberikan seseorang yang penuh dengan cinta dan kasih kepadamu jika terkadang engkau masih kasar, atau memberikan seseorang yang pemurah tetapi engkau masih kejam, atau seseorang yang mudah mengampuni tetapi engkau sendiri masih suka menyimpan dendam, seseorang yang sensitif, namun engkau sendiri tidak..."


Kemudian Ia berkata kepadaku, "Adalah lebih baik jika Aku memberikan kepadamu seseorang yang Aku tahu dapat menumbuhkan segala kualitas yang engkau cari selama ini daripada membuat engkau membuang waktu mencari seseorang yang sudah mempunyai semuanya itu. Pasanganmu akan berasal dari tulangmu dan dagingmu, dan engkau akan melihat dirimu sendiri di dalam dirinya dan kalian berdua akan menjadi satu.


Pernikahan adalah seperti sekolah - suatu pendidikan jangka panjang. Pernikahan adalah tempat dimana engkau dan pasanganmu akan saling menyesuaikan diri dan tidak hanya bertujuan untuk menyenangkan hati satu sama lain, tetapi untuk menjadikan kalian manusia yang lebih baik, dan membuat suatu kerjasama yang solid. Aku tidak memberikan pasangan yang sempurna karena engkau tidak sempurna. Aku memberikanmu seseorang yang dapat tumbuh bersamamu."



Kisah Ini untuk: yang sudah menikah, yang baru saja menikah, dan yg sedang mencari...

Sebuah Surat Dari Bapa



Anak-Ku..... ..
Saat kau bangun dipagi hari, Aku memandangmu dan berharap engkau akan berbicara kepada-Ku, walaupun hanya sepatah kata, meminta pendapat-Ku atau bersyukur kepada-Ku atas sesuatu hal indah yang terjadi di dalam hidupmu kemarin, tetapi aku melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja.

Aku kembali menanti..... ..
Saat engkau sedang bersiap, Aku tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapa-Ku, tetapi engkau terlalu sibuk.
Di satu tempat, engkau duduk di sebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun.

Kemudian Aku melihat engkau menggerakkan kakimu.
Aku berpikir engkau ingin berbicara kepada-Ku, tetapi engkau berlari ke telepon dan menelepon seorang teman
untuk mendengarkan gosip terbaru.
Aku melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan Aku menanti dengan sabar sepanjang hari.
Dengan semua kegiatanmu, Aku berpikir engkau terlalu sibuk untuk mengucapkan sesuatu kepada-Ku.
Sebelum makan siang Aku melihatmu memandang kesekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepada-Ku, itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu.
Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara kepada-Ku dengan lembut sebelum mereka makan, tetapi engkau tidak melakukannya.

Tidak apa-apa..... ....
Masih ada waktu yang tersisa, dan Aku berharap engkau akan berbicara kepada-Ku, meskipun saaat engkau pulang
ke rumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan.
Setelah beberapa hal tersebut selesai engkau kerjakan, engkau menyalakan televisi, Aku tidak tahu apakah kau suka menonton televisi atau tidak, hanya saja engkau selalu ke sana dan menghabiskan banyak waktu setiap hari di depannya, tanpa memikirkan apapun hanya menikmati acara yang ditampilkan.

Kembali Aku menanti dengan sabar saat engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali kau tidak berbicara kepada-Ku.
Saat tidur Kupikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, kau melompat ke tempat tidur dan tertidur tak lama kemudian.
Tidak apa-apa karena mungkin engkau tidak menyadari bahwa Aku selalu hadir untukmu.
Aku telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari.
Aku bahkan ingin mengajarkanmu bagaimana bersabar terhadap orang lain.
Aku sangat mengasihimu, setiap hari Aku menantikan sepatah kata, doa atau pikiran atau syukur dari hatimu.
Baiklah... engkau bangun kembali dan kembali.
Aku akan menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini kau akan memberi-Ku sedikit waktu.
Semoga harimu menyenangkan.

Bapamu di Sorga,

Special friend Poems

I can't give solutions to all of life's problems,
doubts, or fears.
But I can listen to you, and together we
will search for answers.

I can't change your past with all it's heartache and
pain, nor the future with its untold stories.
But I can be there now when you need me to care.

I can't keep your feet from stumbling.
I can only offer my hand that you may grasp it and not
fall.

Your joys, triumphs, successes, and happiness are not
mine;
Yet I can share in your laughter.

Your decisions in life are not mine to make, nor to
judge;
I can only support you, encourage you,
and help you when you ask.

I can't prevent you from falling away from friendship,
from your values, from me.
I can only pray for you, talk to you and wait for you.

I can't give you boundaries which I have determined
for you,
But I can give you the room to change, room to grow,
room to be yourself.

I can't keep your heart from breaking and hurting,
But I can cry with you and help you pick up the pieces
and put them back in place.

I can't tell you who you are.
I can only love you and be your friend.

Senin, 21 Februari 2011



A Woman’s Question
(Lena Lathrop)
Tahukah engkau bahwa engkau telah meminta hal paling mahal
Yang pernah dibuat oleh Tangan Yang di Atas?
Hati seorang wanita, hidup seorang wanita-
Dan cinta yang sangat mengagumkan drai seorang wanita.

Tahukah engkau bahwa enngkau telah meminta hal tak ternilai
Sebagaimana seorang anak kecil meminta sebuah mainan?
Menuntut apa yang diperjuangkan mati-matian oleh orang lain,
Dengan kenekatan seorang bocah laki-laki.

Engkau telah menulis pelajaranku mengenai tugas-tugas,
Sebagai seorang lelaki engkau telah menanyaiku.
Berdiri di pintu jiwaku sebagai wanita,
Sampai aku bertanya kepadamu.

Engkau meminta daging dombamu selalu panas,
Kaus kaki dan pakaianmu lengkap;
Aku meminta hatimu senyata bintang-bintang ciptaan Allah
Dan jiwamu semurni surga-Nya.

Engkau meminta masakan daging domba dan daging sapi.
Aku meminta hal yang jauh lebih besar;
Seorang penjahit wanita engkau inginkan untuk kaus kaki dan pakaian-
Aku mencari seorang pria dewasa dan seorang raja.

Seorang raja untuk dunia yang indah yang disebut Rumah,
Dan seorang laki-laki dewasa yang pencipta-Nya, yaitu Allah,
Akan memandangnya seperti yang pertama kali dilakukannya
Dan berkata, “Sungguh sangat baik.”

Aku polos dan muda, tetapi semu kemerahan akan lenyap
Dari pipi pemudi ini kelak;
Akankah engkau mencintaiku di antara daun-daun yang berguguran,
Sebagaimana yang engkau lakukan diantara bunga-bunga yang bermekaran?

Apakah hatimu sekuat dan senyata samudera,
Sehingga aku bisa melemparkan diriku ke dalam gelombangnya?
Seorang wanita yang penuh kasih menemukan surga atau neraka
Dihari ketika ia menjadi pengantin.

Aku meminta hal-hal yang besar dan sejati,
Segala sesuatu yang seharusnya ada pada diri seorang pria.
Jika engkau memberikan itu semua, aku akan menyerahkan diriku
Untuk menjadi apa yang engkau minta dariku.

Jika engkau tidak dapat melakukannya,
Seorang tukang cuci dan tukang masak dapat engkau beri upah dengan bayaran renadh;
Tetapi hati dan hidup seorang wanita
Bukan untuk dimenangkan dengan cara seperti itu.

Sabtu, 19 Februari 2011

Rabu, 16 Februari 2011

News for all my friends. Maaf jika ini di luar dugaan. Saya akan melangsungkan acara RESEPSI PERNIKAHAN dalam waktu dekat ini.
Hari: Sabtu
TGL: 29 februari 2011
Tempat: Aula Tambun Bungai .
Pukul: 18pm - Selesai.
Undangan akan saya bagikan menyusul. Untuk itu saya mohon kirimkan: Alamat tempat tinggal Saudara/i biar Saya dapat mengirimkan undangan tepat waktu. Mohon kehadiran Saudara/i. Terima Kasih.



Coba baca dengan benar, apakah ada yang salah?
^__^

Selasa, 15 Februari 2011

Wanita dan perasaan

Wanita dan segala sesuatunya begitu kompleks...
kadang-kadang segala sesuatunya seperti tidak sejalan he..he..
aneh bukan, padahal sepertinya jadi perempuan itu menyenangkan.
Baru-baru ini aku baru saja menonton film Leap Year ceritanya tentang seorang cewek yang sudah 4 tahun pacaran dan belum dilamar-lamar juga, dan di Irlandia ada tradisi setiap tahun kabisat (februari) ada tradisi yang membolehkan seorang cewek untuk melamar seorang pria.